Chickenpox dan monkeypox merupakan dua jenis penyakit yang sering kali disalahartikan karena gejalanya yang mirip. Meskipun keduanya dapat menyebabkan ruam kulit dan demam, terdapat perbedaan kunci antara keduanya yang perlu dipahami.
Penyebab dan Jenis Virus:
- Chickenpox: Disebabkan oleh virus Varicella-Zoster yang termasuk dalam keluarga virus herpes.
- Monkeypox: Disebabkan oleh virus monkeypox yang terkait dengan virus variola (penyebab smallpox) dan virus vaccinia (yang digunakan dalam vaksin smallpox).
Hewan Penyelaras Utama:
- Chickenpox: Menyebar melalui manusia dan memiliki manusia sebagai inang utama.
- Monkeypox: Utamanya terkait dengan hewan pengerat, primata, dan beberapa spesies hewan liar di Afrika Tengah.
Penyebaran Geografis:
- Chickenpox: Menyebar secara luas di seluruh dunia dan lebih umum terjadi di daerah dengan tingkat populasi manusia yang tinggi.
- Monkeypox: Terbatas pada daerah tertentu di Afrika Tengah, terutama di negara-negara seperti Kamerun, Republik Afrika Tengah, dan Republik Demokratik Kongo.
Gejala Klinis:
- Chickenpox: Mulai dengan demam, kelelahan, dan munculnya bintik merah yang kemudian berkembang menjadi gelembung berisi cairan di kulit.
- Monkeypox: Gejalanya mirip dengan chickenpox, tetapi dapat lebih parah, melibatkan pembengkakan kelenjar getah bening dan bisa berakibat fatal.
Tingkat Keparahan:
- Chickenpox: Biasanya memiliki tingkat keparahan yang lebih rendah, terutama pada anak-anak.
- Monkeypox: Dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius dan berisiko fatal, terutama pada individu dengan sistem kekebalan yang lemah.
Vaksin dan Pengobatan:
- Chickenpox: Vaksin tersedia untuk mencegah chickenpox, dan perawatan umumnya bersifat simtomatik.2
- Monkeypox: Tidak ada vaksin khusus untuk monkeypox, dan pengobatan fokus pada meredakan gejala dan mendukung kekebalan tubuh.
Penting untuk memahami perbedaan antara chickenpox dan monkeypox agar diagnosis dan penanganan yang tepat dapat diberikan. Konsultasikan dengan profesional kesehatan jika mengalami gejala yang mencurigakan atau memiliki riwayat paparan yang relevan.
