KehamilanMelahirkan

Kecemasan Menjelang Persalinan

Menjelang persalinan merupakan momen yang bahagia sekaligus menakutkan. Sebenarnya kecemasan itu bisa saja dihindari apabila bunda dan ayah mengetahui penyebab dan cara menanggulanginya

Proses kehamilan selama 9 bulan benar-benar menguras banyak pikiran, tenaga, dan materi. Melewati masa kehamilan tersebut bukan sebuah perjuangan yang mudah. Sembilan bulan telah berlalu dan saatnya sang buah hati dilahirkan. Kelelahan dan penantian panjang akan segera berakhir. Banyak ibu yang tidak sabar menunggu kelahiran bayi untuk menggendongnya. Namun, sebagian ibu mengalami kecemasan dan ketakutan yang sangat hebat saat membayangkan betapa menyakitkannya melahirkan seorang anak. Ketakutan ini bisa datang dari diri kita sendiri atau dari cerita-cerita menyeramkan dari orang lain. Ketakutan umum yang dialami ibu sebelum melahirkan antara lain takut tidak mampu bertahan dan meninggal, takut sakit, dan takut disalahkan dan sebagainya. Untuk mengantisipasi masalah ini, berikut cara menghilangkan rasa takut menjelang melahirkan, diantaranya:

Takut tidak mampu bertahan

Jika ibu ketakutan mendekati persalinan, pikirkan hal berikut. Pertama, tubuh perempuan diciptakan Tuhan dengan sempurna untuk melahirkan. Kedua, jika terjadi komplikasi, dokter dapat menggunakan peralatan medis modern untuk mencegahnya.

Takut rasa nyeri

Memang benar, rasa nyeri merupakan bagian tidak dapat dipisahkan dari pengalaman saat melahirkan. Tidak mungkin memprediksi jenis nyeri yang akan dialami karena setiap orang merasakan dan merespons nyeri secara berbeda. Semuat itu tergantung pada seberapa cepat kemajuan proses persalinan, bagaimana anda bereaksi terhadap rasa nyeri, dan seberapa baik anda dapat menoleransinya. Jika tidak ingin merasakan nyeri saat melahirkan bicarakan dengan dokter. Setelah mendiskusikan kelebihan dan kekurangan dengan dokter, maka dapt dipertimbangkan untuk memberikan obat meredakan nyeri. Penting untuk diingat bahwa rasa nyeri akibat kontraksi rahim saat melahirkan merupakan proses alami. Ibu harus percaya bahwa tubuh mampu menahan rasa nyeri tersebut.

Takut disalahkan

Ketika melahirkan ibu akan melakukan sesuatu yang luar biasa. Tidak ada yang akan menyalahkan terkait apa yang akan dilakukan, terutama jika menyangkut fungsi tubuh. Misalnya, jika mengalami muntah, buang air besar, berteriak, atau panik, dokter dan perawat tidak akan memarahi namun justru akan membantu anda.

Percaya diri

Melahirkan untuk pertama kalinya memang menakutkan. Namun, setiap ibu harus melalui proses ini. Oleh karena itu, sebaiknya bersiap sebelum melewati proses tersebut. Anda dapat mencari tahu tentang persiapan kelahiran pertama di buku dan internet.

Ungkapkan rasa takut pada orang lain

Karena anda tidak ingin orang lain mengetahui kelemahan dan ketakutan yang dialami,  Anda mungkin menyembunyikannya dan mengalihkan perhatian ke hal yang lain, seperti belanja kebutuhan bayi atau bekerja. Disarankan untuk tidak menyembunyikan rasa takut. Diskusikan hal ini dengan pasanga atau teman yang berpengalaman.  Mereka akan memberi saran dan masukan  tentang apa yang harus dilakukan agar anda siap ketika saatnya tiba.

Pahami proses melahirkan

Mengetahui proses persalinan yang akan dilalui akan membantu anda dalam mempersiapkan mental sebelum melahirkan. Dengan membaca buku dan konseling mengenai persalinan, Anda setidaknya dapat mengetahui dan memahami proses dan langkah yang dilakukan oleh dokter atau bidan dalam membantu proses persalinan.

Mengikuti kelas ibu hamil

Cari informasi dan ikuti juga kelas ibu hamil. Di sana akan diajarkan cara bernapas dan  menenangkan diri selama proses melahirkan. Jika anda khawatir dengan rasa nyeri yang akan dirasakan di kemudian hari, konsultasikan dengan dokter kandungan. Dokter akan mempertimbangkan pemberian obat pereda nyeri berdasarkan berbagai pertimbangan dan informasi yang sesuai.

Selain itu untuk para ibu hamil juga bisa mengikuti kelas senam khusus untuk ibu hamil. Senam khusus ini untuk selama masa kehamilan akan memberikan kekuatan dan kelenturan tubuh serta membantu melatih pernapasan. Selain itu, senam juga dapat meningkatkan kesehatan tubuh dan pikiran, melancarkan peredaran darah, serta membuat anda lebih rileks dan fleksibel.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button