Kesehatan

Tuberkulosis Kelenjar: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan

Tuberkulosis (TB) kelenjar, juga dikenal sebagai tuberkulosis kelenjar getah bening atau scrofula, adalah jenis TB yang memengaruhi kelenjar getah bening di tubuh manusia. Ini bisa terjadi ketika bakteri Mycobacterium tuberculosis menyebar melalui aliran darah atau sistem limfatik dan menyerang kelenjar getah bening.

Gejala dan Tanda

TB kelenjar memiliki gejala yang berbeda pada tiap orang , tetapi beberapa gejala umum yang mungkin muncul antara lain:

  • Pembengkakan kelenjar getah bening di leher, ketiak, atau pangkal paha.
  • Pembengkakan ini bisa nyeri atau tidak.
  • Rasa tidak nyaman atau tekanan di area yang terkena.
  • Mungkin terjadi penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.
  • Pada beberapa kasus, abses (pembengkakan berisi nanah) dapat terbentuk di area yang terkena.

Penyebab

TB kelenjar disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang juga menyebabkan jenis TB lainnya. Bakteri ini dapat menyebar melalui udara ketika seseorang yang terinfeksi batuk, bersin, atau bahkan berbicara. Orang yang paling rentan terhadap TB kelenjar adalah mereka dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

TB kelenjar adalah infeksi yang cukup berat, yang menyebabkan kelenjar getah bening akan berisiko membengkak. Faktor risiko lainnya termasuk usia 10-30 tahun dan lebih sering pada wanita

Diagnosis dan Pengobatan

Diagnosis TB kelenjar biasanya melibatkan pemeriksaan fisik oleh dokter dan mungkin tes tambahan seperti tes darah, tes kulit (Mantoux), atau bahkan biopsi kelenjar getah bening yang terkena.

Pengobatan TB kelenjar biasanya melibatkan penggunaan antibiotik yang kuat, seperti rifampisin, isoniazid, dan ethambutol. Terapi antibiotik biasanya berlangsung selama beberapa bulan dan sangat penting untuk menyelesaikan seluruh jadwal pengobatan, bahkan jika gejalanya sudah mereda.

Pencegahan

Pencegahan TB kelenjar melibatkan langkah-langkah yang mirip dengan mencegah infeksi TB pada umumnya, termasuk:

  • Vaksinasi BCG pada usia dini.
  • Hindari kontak dengan orang yang terinfeksi TB aktif.
  • Jaga kebersihan dengan mencuci tangan secara teratur.
  • Jika terkena TB, segera dapatkan pengobatan dan ikuti petunjuk dokter dengan seksama.

TB kelenjar adalah varian TB yang memengaruhi kelenjar getah bening, sering terjadi di leher, ketiak, atau pangkal paha. Meskipun dapat diobati dengan antibiotik, penting untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat sesegera mungkin untuk mencegah komplikasi lebih lanjut dan mencegah penyebaran infeksi ke orang lain. Pencegahan juga merupakan kunci untuk mengurangi risiko TB kelenjar dengan menjaga kebersihan, menghindari kontak dengan orang yang terinfeksi, dan mendapatkan vaksinasi yang tepat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button