Banyak orang tua menganggap apabila memberi makanan yang banyak akan membuat anak mereka menjadi sehat. Dengan landasan kekhawatiran anak akan kekurangan gizi dan nutrisi, tanpa sadar para orang tua suka memaksa anak untuk makan. Namun faktanya hal ini tidaklah sepenuhnya benar. Justru memberi makanan berlebih pada anak akan memberikan dampak buruk. Inilah dampak buruk yang bisa saja terjadi jika anak terlalu banyak makan :
1. Gangguan metabolisme
Memberikan makan banyak pada anak, lama-lama kadar trigliserin dalam darah bakal naik terus. Kalori berlebih yang didapat dari gula dan lemak, di dalam hati akan disimpan dalam bentuk sel lemak/trigliserida mengingat bentuk inilah yang paling kompak/ringkas karena hanya berupa ikatan karbon-karbon dengan oksigen yang lebih sedikit. Kalau sudah begini, anak makin berpeluang terkena gangguan metabolisme.
2. Anak mengalami obesitas
Semakin anak memaksakan menghabiskan makanan dengan porsi yang tak tertakar, kapasitas lambung juga kian meregang. Seperti yang kita tahu, lambung memiliki kapasitas yang elastis ukuran besar dan kecilnya bisa beradaptasi. Ketika lambung diisi dengan makanan dengan porsi tak tertakar dan ia selalu menghabiskannya, maka lambung pun akan meregang dan mampu menerima kapasitas lebih banyak. Belum lagi, kerja lambung yang berat tanpa ada energi yang terbuang maka timbunan lemak akan menumpuk dan menyebabkan obesitas.
3. Komplikasi penyakit
Dengan kata lain, yang bersangkutan akan cepat ambruk terkena komplikasi berbagai penyakit. Dengan terbiasa makan banyak, dalam tubuh anak juga terdapat semakin banyak radikal bebas sehingga ikut memperparah kerusakan sel-sel. Di satu pihak, sel-sel tubuh sudah sedemikian letih bekerja tanpa henti, di lain pihak sel-sel tubuh tak lagi bebas lantaran dikepung oleh radikal bebas.
4. Fungsi organ terganggu
Ketika makan organ dalam tubuh kita bekerja untuk memproses makanan. Ketika anak diberi makan banyak apalagi dengan waktu seolah tanpa jeda, maka organ vital seperti ginjal, pancreas, dan hati juga ikut bekerja keras mengakibatkan fungsi organ menjadi rusak.
Lalu bagaimana seharusnya memberi makan pada anak yang tepat ?
- Buat jadwal untuk makan yang teratur
- Jangan memberikan si kecil banyak camilan ketika waktu makan akan tiba, karena hal ini bisa membuatnya kenyang dan kemudian malas makan
- Berikan makanan dalam porsi kecil namun sering
- Tidak Boleh Memaksa Habiskan Makan
- Perkaya Asupan Vitamin dan Mineral
- Batasi konsumsi panganan manis, asin, dan berlemak
- Sajikan makanan dengan tampilan menarik
Nah itulah beberapa dampak negative dari pemberian makan berlebihan pada anak dan juga tips yang perlu dilakukan dirumah dalam pemberian makan pada anak anda, cobalah untuk mulai menerapkan pola makan yang sehat terhadap anak anda agar terhindar dari penyakit.