Perbedaan Pola Asuh Orang Tua Zaman Dulu dan Sekarang
Pola asuh orang tua zaman dulu jelas berbeda dengan kekinian. Perbandingan ini diharapkan dapat menjadi referensi mendidik anak-anak Anda
Pola asuh pada anak sudah mulai berubah seiring dengan perkembangan zaman, apa yang dulu mudah untuk diterapkan saat ini sudah tidak relevan lagi. Hal ini karena setiap generasi orang tua mengembangkan gaya pengasuhan dengan ciri khasnya. Meskipun pada dasarnya, orang tua tetap memiliki peran yang sama sepanjang masa mendidik anak agar dapat menjadi manusia yang bermanfaat.
Beberapa perbedaan pola asuh zaman dulu dan sekarang
1. Orangtua zaman dulu mendidik dengan metode dogmatis.
Metode ini kerap digunakan orang tua dengan menjual rasa takut agar anak menuruti apa yang dikatakan orang tua. Berbeda dengan orangtua zaman sekarang yang mendidik dengan menumbuhkan akal kritis dan rasa ingin tahu anak.
2. Orangtua zaman dulu mendisiplinkan anak melalui metode kekerasan.
Sebagai seorang yang lahir pada akhir tahun 80an Saya sendiri sempat merasakan pola asuh ini dari orang tua seperti dijewer, dicubit dan dipukuli karena tidak menuruti kata orangtua. Faktor ini sebabnya karena kekerasan dirasa menjadi jalan paling efektif dan paling tepat untuk membuat anak disiplin dan hormat pada orang tua.
Berbeda dengan orangtua zaman sekarang yang memilih mendisiplinkan anak dengan metode kejutan psikologis. Dan bahkan parahnya lagi, terkadang dikeluarga para orang tua jaman sekarang tidak pernah mencoba untuk mengajarkan disiplin kepada anak mereka, sehingga mereka tumbuh menjadi seorang yang memberontak dan tidak mau di atur.
3. Orangtua zaman dulu sangat ketat mengajarkan etika untuk anak.
Orang tua zaman dulu sangat memegang nilai budaya dari masa-masa sebelumnya (seperti moral dan tata krama) hal itu diajarkan dan diturunkan ke anak mereka.
Berbeda dengan orangtua zaman sekarang yang walaupun memang menerapkan pendidikan karakter, basic pendidikannya lebih mengedepankan kebebasan berfikir dan berperilaku yang kadang berimbas pada sifat permisif orangtua atas perilaku anak yang menyalahi etika. Jika dibandingkan, orang tua zaman dahulu memang lebih unggul dalam hal ini.
4. Orang tua zaman sekarang khawatir anak bermain di luar
Jika zaman sekarang orang tua sangat merasa khawatir ketika anaknya bermain diluar bersama teman-temannya, justru orang tua zaman dulu akan membiarkan anak mereka bermain diluar selama berjam-jam dan akan pulang tepat waktu untuk makan malam.
Kecemasan orang tua zaman sekarang mungkin terlalu berlebihan ketika anak mereka sedang bermain diluar, ada ketakutan membiarkan anak-anak bermain di luar karena orang jahat atau hal yang membahayakan lainnya dan lebih suka melihat anak mereka berdiam diri di rumah bermain gadget.
Dalam hal ini tidak ada yang lebih baik atau benar dalam penerapan pola asuh, Semua tergantung bagaimana orang tua bisa membimbing dan mendidik anak mereka agar menjadi pribadi yang baik dan bermanfaat.