Memahami Gejala Sindrom Williams yang Perlu Orang Tua Ketahui
Sindrom williams merupakan kondisi genetik yang jarang terjadi dan bisa menyebabkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak. Umumnya, sindrom williams diakibatkan oleh kelainan genetik. Meski begitu, sindrom williams dapat menyerang siapa saja, termasuk orang yang tidak mempunyai riwayat kelainan ini di dalam keluarganya.
Selain itu, kelainan ini biasanya membuat anak susah belajar, mengalami gangguan perilaku, dan mempunyai wajah yang berbeda dibandingkan dengan anak-anak lain pada umumnya.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini ialah beberapa gejala atau tanda-tanda si kecil mengidap sindrom williams.
1. Wajah yang Unik
Anak yang mengidap sindrom williams mempunyai wajah yang unik dan khas, seperti dahi yang lebar, pipi terlihat berisi, bibir cenderung tebal, mulut lebar, dan hidung lebih pendek dengan ujung yang melebar. Saat dewasa, pengidap sindrom williams cenderung mempunyai wajah yang lebih tirus serta lebih panjang.
2. Bentuk Gigi yang Tidak Normal
Anak yang mengidap sindrom williams, umumnya juga mempunyai pertumbuhan gigi yang tidak normal. Gigi mereka cenderung tumbuh berantakan atau tidak teratur, renggang, dan kecil-kecil.
3. Pertumbuhan yang Lambat
Bayi baru lahir yang menderita sindrom williams cenderung mempunyai berat badan yang kurang ideal. Selain itu, umumnya pengidap sindrom ini juga akan mengalami gangguan pertumbuhan, sehingga pengidap kelainan ini biasanya memiliki postur tubuh yang pendek ketika ia dewasa nantinya.
4. Sering Mengalami Kolik
Anak yang mengidap sindrom williams lebih sering mengalami kolik. Kolik kerap dihubungkan dengan hiperkalsemia, ialah tingginya kadar kalium dalam darah yang umum dialami oleh pengidap sindrom williams.
5. Mengalami Kelainan Jantung dan Ginjal
Pengidap sindrom williams juga rentan mengalami kelainan pada jantung, seperti penyempitan pada arteri dan aorta. Selain kelainan jantung, anak yang menderita sindrom williams juga rentan mengalami kelainan pada struktur dan fungsi ginjal.
6. Kelainan Otot dan Sendi
Tanda dari sindrom williams selanjutnya ialah adanya kelainan pada sendi dan otot-otot tubuhnya. Pengidap sindrom williams cenderung mempunyai otot yang lemah serta koordinasi gerak anggota badan yang buruk.
Dengan adanya berbagai gangguan seperti halnya di atas, merawat, mengasuh serta mendampingi anak dengan sindrom williams memang bukanlah hal yang mudah. Orang tua harus lebih sabar dan rutin memeriksakan kondisi kesehatannya ke dokter supaya kondisinya selalu terpantau.