Batu Amandel-Penyebab dan Gejalanya
Batu amandel, juga dikenal sebagai tonsilolit atau tonsil stone, adalah benjolan kecil yang terbentuk pada amandel. Pembentukan batu amandel sering terjadi akibat kumpulan sisa-sisa makanan, sel-sel mati, dan bakteri yang terperangkap di dalam amandel. Lambat laun, kotoran akan semakin banyak yang tersangkut, menumpuk, membentuk batuan dan mengeras.
Meskipun tidak berbahaya, batu amandel dapat menyebabkan ketidaknyamanan, seperti gangguan tenggorokan, bau mulut yang tidak sedap, atau perasaan ada sesuatu yang terjebak di belakang tenggorokan.
Penyebab Batu Amandel
Selain dari penyebab batu amandel bisa terbentuk yang telah disebutkan sebelumnya, ada faktor-faktor lain yang dapat meningkatkan risiko terbentuknya batu amandel, yaitu :
1. Riwayat Infeksi
Infeksi pada kelenjar amandel (tonsilitis) dapat meningkatkan risiko terbentuknya batu amandel.
2. Struktur amandel besar atau berkarang.
Saat amandel memiliki banyak ceruk, atau memiliki celah yang cukup besar, kotoran di mulut dapat dengan mudah tersangkut. Kotoran ini lama-kelamaan bisa mengendap dan mengeras menjadi batu.
Orang yang sering mengalami radang amandel umumnya akan mengalami pembesaran ukuran amandel. Hal ini dapat mempermudah terbentuknya batu amandel.
3. Dehidrasi atau kekurangan cairan
Dehidrasi dapat membuat lendir di dalam mulut menjadi lebih kental, yang mempermudah terbentuknya batu amandel.
4. Buruknya perawatan gigi dan mulut
Bila anda malas menjaga kebersihan gigi dan mulut, berbagai bakteri dan kotoran lain yang bisa membentuk batu amandel akan lebih mudah menumpuk.
Gejala Batu Amandel
Beberapa gejala yang biasanya terkait dengan batu amandel meliputi:
- Sakit Tenggorokan
- Bau Mulut yang Tidak Sedap
- Sulit Menelan
- Pembengkakan Kelenjar Amandel
- Batuk
- Nyeri Pada Telinga
Pengobatan batu amandel dapat berupa penanganan mandiri di rumah, atau tindakan medis, tergantung pada ukuran batu amandel. Pengobatan batu amandel bertujuan untuk menghilangkan batu amandel serta meredakan gejala yang timbul pada pasien.
Batu amandel mungkin bukanlah masalah kesehatan yang serius, tetapi dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang signifikan. Dengan menjaga kebersihan mulut, hidrasi yang cukup, dan perawatan yang baik terhadap kelenjar amandel, risiko terbentuknya batu amandel bisa diminimalkan. Jika gejalanya mengganggu atau berlangsung lama, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk saran dan perawatan lebih lanjut.