Anak Mengalami Patah Tulang, Ini Pertolongan Pertamanya
Saat anak terserang flu ataupun demam, banyak orang tua yang merasa cemas dengan kondisi kesehatan anaknya. Nah, apalagi jika anak mengalami kondisi medis yang lebih serius, seperti patah tulang misalnya. Kalau sudah seperti ini, merupakan hal yang wajar apabila orang tua panik bukan main.
Dalam dunia medis, patah tulang terjadi saat satu tulang atau lebih mengalami retak atau pecah menjadi beberapa bagian. Hal ini dapat terjadi karena kecelakaan, cedera saat olahraga, atau karena korban tindak kekerasan.
Patah tulang umumnya tidak mengancam nyawa. Namun, demi mencegah kondisi patah tulang semakin parah, anak yang mengalami patah tulang perlu segera mendapatkan pertolongan pertama.
Lantas, bagaimana pertolongan pertama semisal anak mengalami patah tulang?
1. Mengamati Kondisi Tubuh Anak
Langkah awal dari pertolongan pertama patah tulang yang harus dilakukan ialah dengan mengamati kondisi anak terlebih dahulu. Amati kondisi anak dengan memeriksa denyut nadi, tekanan darah, suhu tubuh, pernapasan, serta periksa keberadaan luka terbuka pada tubuhnya.
2. Hentikan Pendarahan
Jika anak memiliki luka terbuka pada tubuhnya, segera hentikan pendarahan dengan menekan luka tersebut menggunakan kain, perban, atau pakaian bersih lainnya. Pastikan juga anak bisa bernapas dengan baik dan nyaman.
3. Membatasi Gerakan Anggota Tubuh Anak
Pertolongan pertama patah tulang selanjutnya ialah dengan membatasi gerakan atau aktivitas fisik. Hindari memindahkan tubuh anak terlebih apabila punggung atau lehernya terluka. Pastikan juga bagian tubuh yang mengalami patah tulang tidak digeser atau digerakkan secara berlebihan demi mengurangi rasa sakit pada anak serta menghindari memperburuk kondisi anak.
Akan tetapi, jika anak memang harus dipindahkan karena satu dan lain hal, pastikan bagian tubuh yang mengalami patah tulang tidak bergerak atau bergeser saat proses pemindahan sedang berlangsung.
4. Kompres Bagian Tubuh yang Sakit
Untuk mengurangi pembengkakan dan rasa nyeri, TemanMama bisa mengompres pada bagian tubuh yang mengalami patah tulang dengan menggunakan es yang dibalut atau dibungkus dengan handuk.
5. Hindari Memijat Tulang yang Patah
Hal ini sangat penting untuk diperhatikan, bagi orang awam jangan sampai untuk mencoba memijat area tubuh yang mengalami patah tulang dengan tujuan untuk mengembalikan posisi tulang. Sebab, alih-alih mengembalikan posisi tulang, hal ini malah bisa memperburuk pembengkakan dan bahkan bisa memicu pendarahan.