Alasan Dibalik Anak-anak Lebih Tertarik Terhadap Makanan Berwarna-warni
Anak-anak seringkali menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap makanan dan minuman yang berwarna-warni. Hal ini mungkin pernah TemanMama temui ketika anak memilih menu makanan di restoran atau saat di minimarket. Kebiasaan ini bukanlah kebetulan semata, faktanya kebiasaan ini memiliki dasar psikologis dan nutrisi yang menarik.
Yuk Mom, mari kita eksplorasi alasan di balik kenapa anak-anak lebih senang dengan makanan yang penuh warna.
1. Daya Tarik Visual
Pada dasarnya, objek yang berwarna-warni memberikan stimulus visual yang kuat, terutama bagi mata anak-anak yang cenderung lebih peka terhadap visual dibandingkan dengan orang dewasa. Makanan yang berwarna cerah dan menarik dapat menciptakan kegembiraan dan keingintahuan pada anak-anak, sehingga membuat pengalaman makan anak menjadi lebih menyenangkan.
2. Asosiasi dengan Kelezatan
Anak-anak seringkali mengait-ngaitkan warna dengan rasa makanan. Makanan yang berwarna cerah dapat memberikan kesan pada si kecil bahwa makanan tersebut lebih enak dan menyenangkan. Contohnya seperti, buah-buahan yang berwarna-warni seringkali memiliki rasa yang lebih segar dan manis, sehingga memberikan pengalaman positif pada lidah anak-anak.
3. Rasa Penasaran
Umumnya, masa kanak-kanak adalah masa di mana keingintahuan mereka terhadap suatu hal sangat besar, termasuk pada makanan yang berwarna-warni yang menarik perhatian anak-anak. Saat si kecil melihat makanan atau minuman yang berwarna-warni, mungkin mereka merasa penasaran terhadap rasanya.
Hal tersebut merupakan cara alami bagi anak-anak untuk mengeksplor dunia makanan, serta mengembangkan preferensi makanan mereka.
4. Nutrisi Makanan
Sebagian besar makanan yang berwarna-warni adalah buah-buahan dan sayuran yang kaya akan nutrisi. Misalnya, buah berwarna-warni seperti stroberi, blueberry, dan mangga mengandung antioksidan yang baik untuk kesehatan. Karena itu, kecenderungan anak-anak untuk menyukai makanan berwarna-warni sebenarnya mendukung asupan nutrisi yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka.
5. Pengalaman Sensori yang Beragam
Makanan yang berwarna-warni seringkali memiliki tekstur dan rasa yang beragam. Misalnya, salad buah dengan campuran warna buah yang beragam dapat memberikan pengalaman sensori yang lengkap bagi anak, mulai dari kelembutan buah, rasa asam, manis, ataupun kelembutan dari tekstur sayur-sayuran. Hal ini membuat makanan tidak hanya memberikan kepuasan pada mata si kecil, tetapi juga pada indra perasa, yaitu lidah.
Meskipun anak-anak cenderung lebih senang dengan makanan yang berwarna-warni, penting bagi TemanMama untuk memastikan bahwa pilihan makanan tersebut tetap sehat dan memiliki gizi yang seimbang. Semoga, pembahasan artikel ini dapat menambah referensi TemanMama mengenai pola makan anak, ya!