Istilah “kehamilan geriatrik” sering digunakan dalam dunia medis untuk menggambarkan kehamilan pada wanita yang berusia 35 tahun ke atas. Namun, istilah ini telah menjadi kontroversial karena memberikan konotasi negatif dan merendahkan pada wanita yang hamil di usia tersebut. Penting untuk memahami mengapa istilah ini perlu dipensiunkan sekali untuk selamanya.
Konteks Seputar Istilah “Kehamilan Geriatrik”
Istilah “geriatrik” berasal dari kata “geriatri” yang secara medis mengacu pada perawatan dan pengobatan pada usia lanjut. Penggunaan istilah ini dalam konteks kehamilan menyiratkan bahwa kehamilan pada usia lanjut merupakan kondisi medis yang memerlukan perawatan khusus seperti halnya dengan kondisi medis pada lanjut usia.
Dampak Negatif Istilah “Kehamilan Geriatrik”
- Stigma dan Diskriminasi: Istilah ini menciptakan stigma terhadap wanita yang hamil di usia lanjut, membuat mereka merasa malu atau dihakimi oleh masyarakat.
- Kecemasan Berlebihan: Penggunaan istilah ini dapat meningkatkan kecemasan pada wanita yang hamil di usia lanjut, membuat mereka merasa bahwa kehamilan mereka lebih berisiko daripada kehamilan pada usia muda.
- Persepsi Negatif terhadap Kesehatan Wanita: Istilah ini dapat memberikan kesan bahwa wanita yang hamil di usia lanjut memiliki masalah kesehatan atau kondisi medis yang serius, padahal tidak semua wanita di usia tersebut mengalami masalah kesehatan.
Mengapa Istilah Ini Perlu Dipensiunkan?
- Pemahaman yang Lebih Baik: Mengganti istilah “kehamilan geriatrik” dengan istilah yang lebih netral dan informatif dapat membantu masyarakat memahami bahwa kehamilan pada usia lanjut adalah hal yang umum dan normal.
- Pencegahan Stigma: Dengan menggunakan istilah yang lebih netral, kita dapat mencegah stigmatisasi terhadap wanita yang hamil di usia lanjut dan mempromosikan penghargaan terhadap kehamilan sebagai proses alami.
- Peningkatan Kesejahteraan Mental: Menghilangkan istilah yang merendahkan ini dapat mengurangi kecemasan dan meningkatkan kesejahteraan mental pada wanita yang hamil di usia lanjut.
Alternatif Istilah yang Direkomendasikan
Sebagai gantinya, kita dapat menggunakan istilah seperti “kehamilan pada usia lanjut” atau “kehamilan setelah usia 35 tahun” untuk menggantikan istilah “kehamilan geriatrik”. Istilah-istilah ini lebih netral dan tidak memberikan konotasi negatif terhadap kehamilan pada usia lanjut.
Kesimpulan
Pensiunan istilah “kehamilan geriatrik” adalah langkah penting menuju penghormatan terhadap pengalaman kehamilan wanita di usia lanjut. Dengan menggunakan istilah yang lebih netral dan informatif, kita dapat mengurangi stigma, meningkatkan pemahaman, dan meningkatkan kesejahteraan mental wanita yang hamil di usia lanjut. Semoga dengan langkah ini, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan mendukung bagi semua wanita yang mengalami kehamilan.
