Waspada, Ini Beberapa Dampak Kurang Gizi Saat Hamil
Kehamilan adalah momen penting dalam kehidupan seorang wanita, di mana asupan nutrisi yang cukup sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin. Pasalnya, ibu hamil yang mengalami kurang gizi selama kehamilan, hal ini bisa memiliki dampak serius. Tidak hanya bagi kesehatan ibu, tetapi juga berdampak terhadap kesehatan janin yang ada di dalam kandungan.
Kurang gizi ketika hamil dapat terjadi jika asupan nutrisi harian ibu hamil tidak tercukupi dengan baik. Kondisi ini tidak boleh dipandang remeh, karena ada banyak risiko dampak buruk akibat kekurangan gizi selama masa kehamilan. Berikut ialah beberapa di antaranya:
1. Kelahiran Prematur
Dampak kurang gizi selama kehamilan yang pertama adalah bisa meningkatkan risiko kelahiran prematur. Bayi yang lahir sebelum waktunya memiliki risiko tinggi mengalami berbagai masalah kesehatan, seperti gangguan pernapasan, masalah suhu tubuh, dan komplikasi lainnya yang dapat mempengaruhi kelangsungan hidup bayi.
2. Berat Badan Bayi Rendah
Seorang ibu yang mengalami kurang gizi selama waktu hamil memiliki risiko melahirkan bayi dengan berat badan yang rendah. Bayi dengan berat badan rendah mempunyai risiko tinggi mengalami masalah kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan yang lambat, serta tubuhnya akan kesulitan dalam menghadapi infeksi virus atau bakteri.
3. Menderita Anemia
Kurang gizi ketika hamil dapat menyebabkan ibu hamil mengalami anemia, terlebih jika ibu hamil jarang mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi. Karena itu, supaya Bumil tidak mengalami kondisi ini, rutinlah mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi, seperti daging ayam, sayuran hijau, daging merah tanpa lemak, dan kacang-kacangan.
4. Mengalami Keguguran
Keguguran juga rawan dialami oleh Bumil yang kekurangan gizi. Hal ini dihubungkan dengan kurangnya asupan vitamin, asam folat, serta mineral lainnya selama masa kehamilan yang mengakibatkan pertumbuhan janin terhambat, dan akhirnya menyebabkan keguguran.
5. Kemampuan Mengingat Anak Cenderung Rendah
Sebuah studi mengatakan bahwa Bumil yang kekurangan gizi ketika hamil lebih berisiko mempunyai anak dengan kemampuan daya ingat yang rendah. Hal ini diduga terjadi karena saat di dalam kandungan janin mengalami gangguan perkembangan otak akibat kekurangan zat-zat gigi dan nutrisi tertentu.
Penting untuk diingat bahwa dampak kurang gizi selama kehamilan tidak hanya bersifat jangka pendek, melainkan juga bisa berdampak pada kesehatan jangka panjang pada ibu dan anak. Oleh karena itu, pemantauan kesehatan ibu selama kehamilan, asupan nutrisi yang cukup, dan perawatan prenatal sangat penting dilakukan untuk mencegah dampak negatif ini.