Bahaya Resistensi Insulin Terhadap Kesehatan
Insulin ialah hormon alami yang diproduksi oleh pankreas dalam proses anabolisme. Saat kita makan, pankreas melepaskan hormon insulin yang kemudian tubuh mengubah glukosa menjadi energi serta disebarkan ke semua bagian tubuh. Hormon insulin juga membantu tubuh dalam menyimpan energi ini.
Sedangkan resistensi insulin ialah kondisi saat sel-sel tubuh tidak bisa menggunakan gula darah dengan baik karena adanya gangguan dalam merespons insulin. Ketika seseorang mengalami resistensi insulin, terjadi gangguan pada proses glikolisis di mana pankreas tetap memproduksi insulin, namun sel-sel tubuh tidak menyerap glukosa sebagaimana seharusnya.
Kondisi tersebut mengakibatkan penumpukan glukosa di dalam darah, sehingga menyebabkan kadar glukosa dalam tubuh berada di atas batas normal. Pada kondisi yang lebih parah, hal ini bisa menyebabkan seseorang menderita diabetes tipe 2.
Selain lebih berisiko menderita diabetes tipe 2, pengidap resistensi insulin juga lebih berisiko mengalami masalah kesehatan berikut ini:
1. Perlemakan Hati
Perlemakan hati ialah penumpukan lemak di dalam organ hati karena lemak yang terkontrol di dalam tubuh. Salah satu penyebab masalah kesehatan ini ialah resistensi insulin.
2. Aterosklerosis
Aterosklerosis ialah penebalan serta pengerasan dinding arteri. Kondisi ini berisiko menyebabkan stroke, penyakit pembuluh darah tepi, dan penyakit jantung koroner.
3. Luka pada kulit, Skin Tag, dan Akantosis Nigrikans
Kadar gula darah yang tinggi akibat resistensi insulin bisa mengganggu proses penyembuhan luka. Beberapa penderita resistensi insulin bisa mengalami kondisi yang disebut akantosis nigrikans, yaitu bercak hitam di area ketiak, leher, pangkal paha, ataupun pada area lipatan tubuh lain.
Selain itu, penderita resistensi insulin juga lebih rentan mengalami skin tag, ialah permukaan kulit yang menggantung atau menonjol.
4. Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS)
PCOS merupakan gangguan hormonal yang berdampak pada siklus haid atau menstruasi wanita. Selain itu, kondisi ini bisa mempengaruhi tingkat kesuburan wanita.
5. Gangguan Pertumbuhan
Selain beberapa masalah kesehatan medis di atas, insulin dalam kadar yang tinggi bisa mengganggu proses pertumbuhan. Hal ini terjadi karena insulin sendiri ialah hormon yang mempunyai tugas penting dalam menunjang pertumbuhan.
Itulah penjelasan bahaya resistensi insulin terhadap kesehatan. Sebagai upaya pencegahan resistensi insulin, sebaiknya Anda melakukan tes kadar gula darah secara rutin dan konsultasikan dengan dokter jika ada gangguan kesehatan.