BayiKeluarga

Cara Merespon dan Berkomunikasi Dengan Bayi

Kelahiran anak tentu merupakan sebuah momen yang sangat membahagiakan bagi pasangan suami istri, apalagi jika itu adalah kelahiran anak pertama. Namun seiring dengan bertambahnya anggota keluarga, tentu kesibukan pun juga akan bertambah.

Bayi yang baru lahir pastinya akan sedikit merepotkan bagi para orang tua. Kita akan lebih sering mendengar tangisan dari bayi, dan terkadang kita tidak tahu mengapa bayi masih tetap menangis meskipun sudah mencoba untuk menenangkannya atau memberi asi.

Secara tidak sadar, sebenarnya bayi mempunyai kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang tuanya dengan caranya sendiri. Untuk itu kita perlu memahami bagaimana cara kita sebagai orang tua untuk merespon dan berkomunikasi dengan si kecil. Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan untuk berkomunikasi dengan bayi kita.

Alasan bayi menangis

Menangis adalah cara utama bagi bayi untuk berkomunikasi. Tangisan akan memberi tahu bahwa terjadi sesuatu pada bayi, seperti:

  • Popok basah
  • Terasa dingin
  • Merasa lapar
  • Merasa lelah
  • Ingin dipeluk atau digendong

Ekspresi wajah

Bayi berkomunikasi dengan cara menunjukkan ekspresi wajah, seperti kontak mata, tersenyum atau tertawa kecil saat melihat orang tuanya.

Cara berkomunikasi dengan bayi

1. Membacakan cerita

Cara bisa  digunakan untuk berkomunikasi dengan bayi sejak ia baru lahir. Pilih buku yang memiliki warna terang, dan bergambar sehingga bayi juga dapat menikmati dan merespon terhadap cerita yang dibacakan

2. Respon setiap ucapannya

TemanMama bisa menjawab setiap ocehan si kecil dengan meniru ucapannya. Bisa juga sesekali menggunakan baby talk, tapi jangan terlalu sering, perlu dicampurkan dengan percakapan dengan lafal yang benar agar bayi juga bisa belajar berbicara dengan benar.

3. Rutin mengajak si kecil bicara

Anda pun perlu mengajak bicara bayi mulai dia baru lahir. Ajak mereka bicara seperti seakan mereka mengerti dan akan merespon pembicaraan Anda. Dengan cara ini, mereka akan cepat mengingat dan bisa merasakan apa yang Anda katakan.

Untuk bayi yang baru lahir dan belum bisa melihat, mereka tetap bisa mendengarkan ketika sang ibu berbicara kepadanya sehingga saat mata si kecil sudah terbuka mereka akan mengenali suara anda sebagai orang tuanya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button