Kita menghabiskan sebagian besar waktu kita untuk memikirkan, menyiapkan, dan menyantap makanan. Sesungguhnya Allah telah memberi kita makanan dengan berbagai rasa, rasa dan asal-usul untuk memberi kita rezeki, dan dia telah membuat makanan tertentu halal dan makanan tertentu haram (tidak diperbolehkan).
Sebagai Muslim, kita berusaha untuk mengingat Allah sebelum, selama dan setelah kita makan rezeki-Nya dan salah satu cara untuk mempraktekkan ingatan ini dan bersyukur atas apa yang telah Dia berikan adalah melalui doa atau permohonan.
Doa terbaik untuk dibaca sebelum makan
Ada banyak hadits yang mengatakan bahwa ada satu hal sederhana yang harus kita ucapkan sebelum makan, yaitu mengucapkan Bismillah atau “Dengan menyebut nama Allah”.
Beberapa ahli fikih menganjurkan untuk mengucapkan Bismillah wala barkatullah, namun banyak hadits yang mengatakan bahwa mengucapkan Bismillah saja sudah cukup.
بِسْمِ اللهِ
Transliterasi: Bismillah
Terjemahan: “Dengan menyebut nama Allah.”
4 doa lagi yang bisa Anda hafalkan
1. Doa setelah makan
الحَمْدُ للهِ الَّذِي أَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَجَعَلَنَا مُسْلِمِينَ
Transliterasi: Alhamdulillahirabbil ‘alamin wa saqana, waja’alana muslimin.
Terjemahan: Segala puji bagi Allah, yang telah memberi kami makan dan menghilangkan dahaga kami serta menjadikan kami Muslim.
Diriwayatkan dalam berbagai sumber (Tirmidzi, Abu Dawud dan Ibnu Majah), Abu Sa’id al-Khudri mengatakan bahwa ketika Rasulullah (saw) selesai makan, beliau mengucapkan doa di atas untuk mengungkapkan rasa syukurnya kepada Allah.
2. Doa untuk tuan rumah
أَفْطَرَ عِنْدَكُمُ الصَّائِمُونَ، وَأَكَلَ طَعَامَكُمُ الأَبْرَارُ، وَصَلَّتْ عَلَيْكُمُ الْمَلائِكَةُ
Transliterasi: Aftara ‘indakumus sa’imun, wa akala ta’amakumul abraaru, wa sallat ‘alaikumul mala’ikah.
Terjemahan: “Orang-orang yang berpuasa telah berbuka puasa bersamamu, orang-orang saleh telah memakan makananmu, dan para malaikat telah mendoakan keberkahan bagimu.”
Doa ini dapat Anda ucapkan ketika berbuka puasa atau makan di rumah orang lain dan telah diverifikasi dalam Hisnul Muslim.
3. Doa ketika berbuka puasa
ذَهَبَ الظَّمَأُ، وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Transliterasi: Zhahabaz-zama’u, wabtallatil-urooqu, wa thabatal-ajru insyaAllah.
Terjemahan: “Rasa haus telah hilang, urat-urat telah basah, dan pahala telah dipastikan, jika Allah menghendaki.”
Doa ini biasa didengar saat berbuka puasa selama Ramadan di akhir puasa.
4. Doa lain saat makan di luar rumah
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَهُمْ فِيمَا رَزَقْتَهُمْ، وَاغْفِرْ لَهُمْ وَارْحَمْهُمْ
Transliterasi: Allahumma barik lahum fima razaqtahum, waghfir lahum warhamhum.
Terjemahan: “Ya Allah, berkahilah mereka dengan apa yang telah Engkau berikan kepada mereka dan ampunilah mereka serta kasihanilah mereka.”
Doa ini mengungkapkan rasa terima kasih kepada siapa pun yang menjamu Anda dan meminta Allah untuk mengampuni dosa-dosa mereka.
